HAK ASASI MANUSIA, REZIM KEAMANAN, DAN POPULISME DI ERA JOKO WIDODO

  • Muhammad Nurkhoiron Ketua Yayasan Desantara
Keywords: Hak asasi manusia, populisme, intoleran, non-state actor violence, moderasi Islam

Abstract

Tantangan rezim Paska Orde Baru adalah meningkatnya populisme dan meningkatnya kekerasan oleh actor non state. Ideologi negara melemah, sementara panggung demokrasi dimanfaatkan oleh gerakan ideologis kaum intoleran dan anti demokrasi. Upaya mengatasi kelompok intoleran menjadi tantangan sendiri di era Joko Widodo (Jokowi). Dihadapkan dengan dilema untuk menyeimbangkan penguatan sector keamanan dan penguatan hak asasi manusia dalam mengatasi kaum intoleran, rezim Jokowi dihadapkan dengan prokontra di kalangan gerakan masyarakat sipil sendiri yang tak mampu berkonsolidasi karena dihadapkan dengan ketegangan antara prioritas keamanan dan penegakan hak asasi manusia. Bertolak dari kasus penanganan organisasi FPI yang kembali melakukan aksi kekerasan, tulisan ini menyoroti kontestasi di antara pegiat HAM dan Gerakan Moderasi (aktivis yang selama ini banyak berkecimpung dalam pendampingan kelompok minoritas agama) dalam memahami ketegangan antara isu keamanan dan hak asasi manusia. Tulisan ini mendorong, daripada terus melakukan perdebatan, gerakan-gerakan masyarakat sipil sebaiknya melakukan konsolidasi dan membangun isu bersama melalui radikalisasi wacana hak asasi manusia.

References

Alford, Ryan, 2018, The harbinger theory of terrorism and the rule of law; the danger of “balancing” non-derogable rights against security when relying on threat assessments produced by seld-interested intelligence agencies, http://www.tandfonline./loi/fjhr20.

Algar, Hamid, 2011. Wahhabisme, Sebuah Tinjauan Kritis. Jakarta: Democracy Project.

Brunsma, David L, 2015. Expanding The man in Human Rights. London, Paradigm Publishers.

Diab, Robert, 2015. The Harbinger Theory, How The Post 9/11 Emergency became Permenent and The case for Reform. London: Oxford University Press.

Douzinas, Costaz, 2000. The End of Human Rights. Hart Publishing Oxford.

Edmuds, June, 2017. Human Rights, Islam and The Failure of Cosmopolitanism. Routledge.

Etzioni, Amitai, 2004. How Patriotic is The Patriotic Act?: Freedom Versus Security in The ge of Terrorism. Routledge.

--------------------, 2007. Security First: For a Mascular, Moral Foreign Policy. Yale university Press.

Fealey, Greg, 2020. Jokowi in The Covid-19 Era: Repressive Pluralism, Dynasticism and The Overbearing State. Bulletin of indonesian Economic Studies, Vol 56. No. 3.

Kasim, Ifdhal (Editor), 2001. Hak Sipil dan Politik, Buki 1. Jakarta: Elsham.

Keane, John, 2020. The New Despotism. Harvard university Press.

Komnas HAM, Laporan Komisi Nasionasl Hak Asasi Manusia, 2016, 2018, 2019.

Siegel, Frank A, 2019. Populism and World Politics, Exploring Inter-and Transnastional Dimensions. Palgrave Macmillan.

Panizza, Francisco, Populism and the Mirror of Democracy.

Wahid, Abdurrahman (ed), 2009. Ilusi Negara Islam, Ekspansi Gerakan Islam Trans Nasional di Indonesia, The Wahid Institute.
https://www.dw.com/id/kaum-radikal-pengaruhi-kebijakan-sby/a-3470134

https://www.tribunnews.com/nasional/2016/11/21/majelis-dzikir-sby-nurussalam-me nolak-disebut-sebagai-otak-aksi-4-november https://inilah.com/news/254601/struktur-majelis-dzikir-sby

https://nasional.kompas.com/read/2009/12/31/23034050/setelah.membaca.gurita.ci keas?page=all

http://www.michr.net/page-2-wawancara-dr-tamrin-amal-tomagola-di-washington-p entolan-konflik-maluku-satu-mantan-3-jenderal-aktif.html

https://indocropcircles.files.wordpress.com/2014/03/gurita_cikeas_lengkap_indocro pcircles-wordpress-com.pdf

https://news.detik.com/berita/d-4761106/ketika-mereka-yang-dituduh-sjw-bersuara

https://www.wartaekonomi.co.id/read290272/apa-itu-sjw

https://magdalene.co/story/memahami-definisi-social-justice-warrior-sjws

https://www.dw.com/id/sjw-mungkin-menyebalkan-tapi-pesan-mereka-serius/a-5089 7471

https://www.hukumonline.com/berita/baca/lt596f08d298b25/kemenkumham-cabut- status-badan-hukum-hti/

https://nasional.kompas.com/read/2017/05/15/23025151/involusi.makna.toleransi?p age=all

https://kumparan.com/kumparannews/3-alasan-pemerintah-bubarkan-hti/full

https://www.voaindonesia.com/a/negara-tidak-boleh-toleran-terhadap-intoleransi/5 173915.html

https://kumparan.com/kumparannews/hti-bandingkan-masa-pemerintahan-jokowi-d engan-sby/full

https://republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/16/11/25/oh6uu3396-pdi p-sesalkan-gus-mus-dibully-di-medsos

https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5141492/5-orang-di-pasuruan-diperiksa-
kasus-dugaan-hina-ulama-nu

https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5141010/ansor-bangil-pasuruan-laporka n-warga-diduga-hti-karena-hina-ulama-nu/2

https://arrahmahnews.com/2017/05/21/hizbut-tahrir-serang-nu-dan-ingin-mengislam kan-muslim/

https://news.detik.com/berita/d-4271371/nu-soal-pembakaran-bendera-hti-dilandasi
-rasa-cinta-tanah-air

https://tirto.id/dave-laksono-sebut-aksi-bela-tauhid-sengaja-untuk-menyerang-nu-c8 H8

https://www.suara.com/news/2020/10/19/133554/gus-nur-nu-ibarat-bus-yang-sopirn ya-mabuk-berpenumpang-liberal-dan-pki?page=all

https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-011260974/mahfud-md-fpi-dibubarkan-j ustru-banyak-yang-senang-lebih-dari-80-persen

https://tirto.id/jaringan-keluarga-teroris-wn-inggris-di-pusaran-aliran-dana-fpi-f9Zw

https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210115073159-12-594010/jokowi-minta-aparat-tindaklanjuti-temuan-komnas-ham-soal-fpi

https://nasional.kompas.com/read/2021/01/15/11023181/arahan-presiden-jokowi-setelah-terima-rekomendasi-komnas-ham-soal-tewasnya?page=all

https://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_aksi_Front_Pembela_Islam#1998

https://nasional.kompas.com/read/2021/01/15/11023181/arahan-presiden-jokowi-setelah-terima-rekomendasi-komnas-ham-soal-tewasnya?page=all

https://metro.tempo.co/read/613290/ini-rekam-jejak-perilaku-fpi/full&view=ok

https://nasional.tempo.co/read/312508/berani-bubarkan-ormas-fpi-ancam-gulingkan-pemerintah-sby/full&view=ok
Published
2021-12-06