Eksistensi Komunitas Salafi di Makassar
Keywords:
Komunitas, Salafi, kegamaan
Abstract
Tulisan ini mengulas tentang komunitas salafi di kota Makassar dan sekitarnya. Merinci karakteristik ajaran salafi dalam cara memahami dan mengamalkan Islam. Komunitas Salafi hadir di Makassar dan bagaimana komunitas salaf ini membentuk eksistensi dengan memasuki elemen-elemen masyarakat dengan beragam status sosial. Mahasiswa, pelajar, masyarakat umum adalah bagian dari komunitas ini. Penulis menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawacara, observasi di lapangan dan menggunakan data sekunder pustaka dan elektronik. Hasil penelitian dalam dua dasawarsa terakhir mengalami perkembangan yang cukup signifikan utamanya dalam pemahaman memahami agama dengan bermanhaj (metode) salaf.
References
Aziz Abdul (Ed). 1996. Gerakan Islam Kontemporer Di Indonesia. Jakarta: Pustaka Firdaus.
Abdul Qadir, Abu Faizah. 2010. Wajibnya Mengikuti Manhaj Salaf. Dalam.Majalah Akhwat Vol (8) 2010. Mujahid, Abu. 2012. Sejarah Salafi 1 di Indonesia. Bandung: Toobagus Publishing.
. 2012. Sejarah Salafi 2 di Indonesia. Bandung: Toobagus Publishing.
Departemen Agama Republik Indonesia, Yayasan Penyelenggara Penerjemah/Pentashih Mushab Al-Quran, 2007. Al-Qur‟an dan Terjemahannya. Jakarta, CV Nala Dana. Dzulqarnain, Abu Muhammad. 2001. Hakikat Dakwah Salafiyah. Dalam Majalah An-Nashihah Vol (2) 2001 Endarswara, Suwardi. 2006. Metode, Teori, Teknik Penelitian Kebudayaan. Ideologi, Epistemologi dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
H. Lauer Robert . 2003. Perspektif Tentang Perubahan Sosial. Jakarta: PT Rieneka Cipta.
142
http/Tanwirussunnah Com Data Base dan Brosur Pesantren Tanwirus Sunnah diakses pada 7 September 2014.
http/Tahfidz Assunnah Blogspot. Com. diakses 20 September 2014
Ismail, Arifuddin dkk. 2008. Menakar Kultur Pesantren. Makassar: Indobis Publishing
Jamal Luqman. 2001. Hakikat Manhaj Dakwah Ahlussunnah wal Jamaah. Dalam Majalah AnNashihah Volume (5) 2001.
Meleong, Lexi J. 2000. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosda Karya.
Rahmat, M Imdadun. 2005. Arus Baru Islam Radikal, Transmisi Revivalisme Islam Timur Tengah Ke Indonesia, Jakarta: Cetakan. Erlangga
Qahhar Mutsannah, Abdul (Ed). 2008. Potret Salafi Sejati. Meneladani Generasi Pilihan. Solo: Al-Qawwam.
Abdul Qadir, Abu Faizah. 2010. Wajibnya Mengikuti Manhaj Salaf. Dalam.Majalah Akhwat Vol (8) 2010. Mujahid, Abu. 2012. Sejarah Salafi 1 di Indonesia. Bandung: Toobagus Publishing.
. 2012. Sejarah Salafi 2 di Indonesia. Bandung: Toobagus Publishing.
Departemen Agama Republik Indonesia, Yayasan Penyelenggara Penerjemah/Pentashih Mushab Al-Quran, 2007. Al-Qur‟an dan Terjemahannya. Jakarta, CV Nala Dana. Dzulqarnain, Abu Muhammad. 2001. Hakikat Dakwah Salafiyah. Dalam Majalah An-Nashihah Vol (2) 2001 Endarswara, Suwardi. 2006. Metode, Teori, Teknik Penelitian Kebudayaan. Ideologi, Epistemologi dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
H. Lauer Robert . 2003. Perspektif Tentang Perubahan Sosial. Jakarta: PT Rieneka Cipta.
142
http/Tanwirussunnah Com Data Base dan Brosur Pesantren Tanwirus Sunnah diakses pada 7 September 2014.
http/Tahfidz Assunnah Blogspot. Com. diakses 20 September 2014
Ismail, Arifuddin dkk. 2008. Menakar Kultur Pesantren. Makassar: Indobis Publishing
Jamal Luqman. 2001. Hakikat Manhaj Dakwah Ahlussunnah wal Jamaah. Dalam Majalah AnNashihah Volume (5) 2001.
Meleong, Lexi J. 2000. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosda Karya.
Rahmat, M Imdadun. 2005. Arus Baru Islam Radikal, Transmisi Revivalisme Islam Timur Tengah Ke Indonesia, Jakarta: Cetakan. Erlangga
Qahhar Mutsannah, Abdul (Ed). 2008. Potret Salafi Sejati. Meneladani Generasi Pilihan. Solo: Al-Qawwam.
.png)
