Pemikiran Pembaharuan K.H. Abdul Wahab Chasbullah terhadap Lahirnya Nahdlatul Ulama (NU)

  • Umi Masfiah Balai Litbang Agama Semarang
Keywords: Abdul Wahab Chasbullah, Pemikiran Pembaharuan, Nahdlatul Ulama

Abstract

Kajian tentang pemikiran pembaharuan K.H. Abdul Wahab Chasbullah terhadap lahirnya NU ini menggunakan metode pendekatan sejarah. Hasil pembahasan menyatakan bahwa K.H. Abdul Wahab Chasbullah seorang Kyai yang mumpuni. Ia pernah menuntut ilmu di Pesantren Tambakberas, Jombang, Langitan Tuban, Mojosari Nganjuk, Cepaka, Bangkalan, Tebu Ireng hingga ke tanah suci Makkah awal abad ke-20. Awal abad ke-20, ide-ide pembaharuan kaum modernis sedang berlangsung di Makkah. Ide-ide pembaharuan ini menumbuhkan gagasan pembaharuan dalam diri Abdul Wahab. Sepulangnya dari Makkah, ia mendirikan lembaga kajian Taswirul Afkar bersama K.H. Mas Mansur, lembaga pendidikan Nahdhatul Wathan bersama K.H. Ahmad Dahlan, dan koperasi Nahdlatut Tujjar bersama K.H. Hasyim Asy’ari. Berdirinya ketiga lembaga tersebut telah merefleksikan pemikiran pembaharuan K.H. Abd Wahab Chasbullah terhadap lahirnya Nahdlatul Ulama (NU).

References

Anam, Choirul, 1985. Pertumbuhan dan Perkembangan Nahdlatul Ulama, Sala: Jatayu.
Asry, Zul LA., 1993. Nahdlatul Ulama, Studi tentang Faham Keagamaan dan Pelesta¬riannya Melalui Lembaga Pendidikan Pe-santren, Pekan Baru: CV. Fajar Harapan.
Bruinessen, Martin van, 1999. Tradi-sionalist Muslims in A Moderniz-ing World: The Nahdlatul Ulama and Indo¬nesia’s New Order Poli-tics, Factional Conflict and The Search for A New Discourse (Manuskrip) (terj. NU Tradisi Relasi-Relasi Kuasa Pencarian Wacana Baru) cet. Ketiga, Yog-yakarta : LKiS.
Dhofier, Zamakhsyari, 1982 Tradisi Pesantren Studi Tentang Pan-dangan Hidup Kyai.
Fealy, Greg, 2009, Ulama and Poli-tics in Indonesia a History of Nahdlatul Ulama (Ijtihad Politik Ulama Sejarah NU 1952–1967), (terj. Farid Wajidi, Mulni Adelina Bachtar), Yogyakarta: LKiS.
Horikoshi, Hiroko,1987. Kyai dan Perubahan Sosial, Jakarta: Perhimpunan Pengembangan Pe-santren dan Masya¬rakat (P3M).
Soebagijo, I.N., 1982. K.H. Masjkur Sebuah Biografi, Cet. 1, Jakarta: Gunung Agung
Kuntowijoyo, 2003. Metodologi Se-jarah, Edi¬si Kedua, Yogyakarta: Tiara Wacna
Masyhuri, 2010. 99 Kyai Kharismatik Indonesia, Biografi, Perjuang¬an, Ajaran, dan Doa-Doa Utama yang Diajarkan, jilid kedua, Jom-bang : Pustaka Anda
Panitia Daerah Mu’tamar, t.th. NU ke-27, Bunga Rampai Mu’ta¬mar NU ke-27 dan Konggres Mu’ta-mar NU ke-11, Fatayat NU ke-9, Mu’tamar NU ke-27di Situbondo 8 s/d Desember 1984, Situbondo: Panitia Daerah Mu’tamar.
Solahudin, M. 2013. Napak Tilas Masyayikh, Biografi 25 Pendiri Pesantren Tua di Jawa–Madura, Kediri: Nous Pusta¬ka Utama.
Turmudzi, Endang. 2004. Perseling-kuhan Kyai dan Kekuasaan, Yog-yakarta: LKiS.
Zuhri, Saefudin. Kaleidoskop Politik di Indonesia, Jakarta: Gunung Agung.1999. Almaghfurlah KH. A. Wahab Chasbullah Bapak dan Pendiri Nah¬dla¬tul Ulama, Sema-rang : PT Karya Toha Putr2012. Guruku orang-Orang dari Pesantren, Cet. III, Yogya-karta : LKiS.
Published
2015-05-03