Menyuarakan Teologi Makan dalam Fenomena Limbah Makanan

  • Jefri Andri Saputra Institut Agama Kristen Negeri Toraja
Keywords: teologi makan, limbah makanan, penciptaan, pengorbanan, ekaristi

Abstract

Artikel ini adalah respons penulis terhadap fenomena limbah makanan. Beberapa peneliti sebelumnya menyebut limbah makanan menjadi masalah ekologis, ekonomis, dan sosial. Penulis menunjukkan bahwa limbah makanan juga termasuk dalam masalah teologis. Masalah lingkungan, pemborosan sumber daya, dan sifat rakus yang identik dengan limbah makanan juga merupakan pergumulan teologis. Penulis menganalisis fenomena limbah makan, penyebab dan dampaknya menggunakan perspektif teologi makan. Pengembangan teologi makan dalam tulisan ini, menggunakan tema penciptaan, tema pengorbanan dan kematian, serta tema ekaristi atau perjamuan kudus. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi pustaka. Penulis mengumpulkan data melalui analisis terhadap data biblis maupun data dari buku dan penelitian terkait teologi makan dan limbah makanan. Penulis menemukan bahwa teologi makan dalam tema penciptaan memperlihatkan pentingnya konsumsi makanan yang berkualitas, baik dari segi penyajian maupun dari segi kesehatan. Teologi makan dalam tema pengorbanan menegaskan urgensi tanggung jawab, wawasan dan keterampilan mengelola bahan makanan serta pola konsumsi yang menghormati jerih payah petani dan gembala yang mengolah bahan makanan. Teologi makan dalam tema ekaristi menekankan pencegahan terhadap perilaku konsumsi berlebihan, dan mengimplementasikan persekutuan yang berbagi melalui lembaga diakonia gereja. Implikasi penelitian ini adalah sebagai landasan teologis-etis bagi perilaku makanan, sekaligus perspektif alternatif untuk mencegah limbah makanan.

References

Anderson, R. D. (2018) Surat 1 Korintus: Membereskan Jemaat Urban yang Muda. Surabaya: Momentum.

Aprilia, P. D. (2022) ‘Tinjaun terhadap Food Waste berdasarkan Teori Bioregionalisme Richard Evanoff dan Segitiga Steiner- Evanoff-UKDW’, Integritas, 4(2), pp. 137–149. Available at: https://doi.org/10.47628/ijt.v4i2 .140.

Atkinson, D. (2000) Kejadian 1-11. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih.

‘Bible Works’ (2015). Brink, H. v.d. (2008) Tafsiran Alkitab Kisah Para Rasul. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Handoyo, M. A. P. and Asri, N. P. (2023) ‘Kajian Tentang Food Loss dan Food Waste: Kondisi, Dampak, dan Solusinya’, Agritepa, 10(2), pp. 247–258. Available at: https://doi.org/10.37676/agritep a.v10i2.4579.

Hermanu, B. (2022) ‘Pengelolaan Limbah Makanan (Food Waste) Berwawasan Lingkungan’, Jurnal Agrifoodtech, 1(1), pp. 1–11. Available at: https://doi.org/10.56444/agrifoo dtech.v1i1.52.

Hidayat, S. I., Ardhany, Y. H. and Nurhadi, E. (2020) ‘Kajian Food Waste untuk Mendukung Ketahanan Pangan’, Agriekonomi, 9(2), pp. 171– 182. Available at: https://doi.org/10.21107/agrieko nomika.v9i2.8787.

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Republik Indonesia (2021) Food Loss and Waste in Indonesia: Supporting the Implementation of Circular Economy and Low Carbon Development. Available at: https://lcdiindonesia. id/wpcontent/ uploads/2021/07/Report -Kajian-FLW-ENG.pdf.

Närvänen, E. et al. (eds) (2020) Food Waste Management: Solving the Wicked Problem. London: 17 Palgrave Macmillan.

Petrus, E. (2022) ‘Pergi “Jalan-Jalan” Demi “Makan-Makan:” Refleksi Teologis dari Kaum Injili Terhadap Wisata Kuliner sebagai Produk Kebudayaan Populer’, Consilium, 24, pp. 35–63. Available at: http://repository.seabs.ac.id/han dle/123456789/1469.

Pfitzner, V. C. (2011) Ulasan atas 1 Korintus: Kesatuan dalam Kepelbagaian. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Prasetyo, D. T. (2019) ‘Ada Apa Dengan Pesta Pernikahan dan Food Waste ? : Sebuah Studi Pendahuluan’, JKKP, 6(2), pp. 87–92. Available at: https://doi.org/10.21009/JKKP. 062.02.

Priddy, D. W. (2020) ‘Eating with Penitence: An Essay on the Local Church Eating Responsibly’, Review and Expositor, 117(4), pp. 453–463. Available at: https://doi.org/10.1177/0034637 320969211.

Purwanto, A. T. (2017) ‘Arti Korban Menurut Kitab Imamat’, Kerusso, 2(2), pp. 8–14. Available at: https://doi.org/10.33856/keruss o.v2i2.40.

Rosell, R. L. (2022) ‘Eating as Spiritual Practice for the Peaceable Kingdom’, Review and Expositor, 119(3–4), pp. 270–276. Available at: https://doi.org/10.1177/0034637 3231163468.

Saber, D. A. and Silka, L. (2020) ‘Food Waste as a Classic Problem that Calls for Interdisciplinary Solutions: A Case Study Illustration’, Journal of Social Issues, 76(1), pp. 114–122. Available at: https://doi.org/10.1111/josi.123 72.

Saruran, G. (2020) Jejak Pemikiran Calvin dalam Orientasi Diakonia Gereja Toraja. Tana Toraja: TS Channel. Available at: https://www.youtube.com/watc h?v=hp2dCrAgp6A (Accessed: 25 March 2024).

Singgih, E. G. (2018) Korban dan Pendamaian: Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Soedarmo, R. (2013) Ikhtisar Dogmatika. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Spittler, R. P. (2013) Pemahaman Dasar Kitab Korintus. Malang: Gandum Mas.

Timo, E. I. N. (2015) Allah Menahan Diri Tetapi Pantang Berdiam Diri. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Winarjo, H. (2023) ‘Makan Sebagai Sarana Pengasuhan, Persekutuan, dan Hospitalitas: Sebuah Konstruksi Teologi Makan dengan Lensa Trinitarian’, Kurios, 9(1), pp. 81–94. Available at: https://doi.org/10.30995/kur.v9i 1.556.

Wirzba, N. (2011) Food and Faith: A Theology of Eating. New York: Cambridge University Press.

Wirzba, N. (2013a) ‘Agrarian Ecotheology’, Sage Journals, 116(1), pp. 36–38. Available at: https://doi.org/10.1177/0040571 X12461228.

Wirzba, N. (2013b) ‘Food for Theologians’, Interpretation: A Journal of Bible and Theology, 18 67(4), pp. 374–382. Available at: https://doi.org/10.1177/0020964 313495518.

Yusrifa, F. (2022) ‘Pekewuh: Etika Makan Masyarakat Jawa dan Implikasinya Terhadap Peningkatan Kuantitas Sampah Makanan’, Jurnal Paradigma, 3(2), pp. 126–138. Available at: https://doi.org/10.22146/jpmmp i.v3i2.74997.
Published
2024-06-02