Melacak Praktik Moderasi Beragama pada Pondok Pesantren Syekh Hasan Yamani dan Pondok Pesantren Darud Da’wah wal Irsyad Baruga di Sulawesi Barat
Abstract
Sebagai lembaga pendidikan ke-Islaman tertua di Indonesia, pesantren memainkan peran penting dalam menyebarkan agama Islam yang damai
dan toleran di seantero Nusantara. Dengan mengintegrasikan pengajaran ilmu agama dan kehidupan sosial kemasyarakatan dalam kemandirian
sistem kurikulumnya, kiai beserta dewan guru bersama-sama membentuk pemahaman keagamaan santri yang inklusif dan mendalam. Selain itu,
pondok pesantren juga dianggap sebagai pusat pendidikan yang berbasis nilai lokal, dimana pengajaran kitab kuning, tafsir Al-Qur’an, fikih,
tasawuf dan ilmu dasar lainnya telah mengakar pada tradisi lokal, sehingga mudah diterima oleh masyarakat dan menjadi simbol harmonisasi dan
toleransi. Hal inilah yang menjadikan pondok pesantren tetap eksis, tumbuh dan berkembang hingga saat ini. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis eksistensi Pondok Pesantren di Sulawesi Barat dalam meneguhkan moderasi beragama melalui kurikulum pendidikan agamadan figur kiainya di masyarakat, studi kasus pada Pondok Pesantren Syekh Hasan Yamani dan Pondok Pesantren Darud Da’wah wal Irsyad (DDI) Baruga. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif-kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Penelitian ini menemukan bahwakedua pondok pesantren tersebut memainkan peran strategis dalam membangun nilai-nilai moderasi melalui kurikulum pendidikan yang komprehensif dan pengasuhan berbasis nilai keislaman, serta pembentukan karakter santri melalui pendekatan integral. Figur kiai menjadi sentral dalam menjaga nilai-nilai tradisi Islam moderat, sementara kemandirian lembaga pesantren diwujudkan melalui pengelolaan sumber daya ekonomi berbasis komunitas.
References
Alfarisi, A.S. (2017). Eksistensi Pondok Pesantren Salafi Dalam Meningkatkan Nilai-nilai Keagamaan Ditengah Masyarakat. E-Jurnal Aksioma Ad-Diniyyah : The Indonesian Journal of Islamic Studies, 5(1), 84–108.
https://doi.org/DOI: 10.55171/jad.v5i1.288
Anggraini, O., Syarifuddin, A., & Manalullaili, M. (2023). Manajemen Strategi dalam Mempertahankan Eksistensi Pondok Pesantren Nurul Islam Sribandung. Social Science and Contemporary Issues Journal (SCCIJ), 1(2), 220–223.
https://journal.scidacplus.com/ind ex.php/sscij/article/view/281/64
Aziz, A. A., Anis, M., & Dkk. (2019). Implementasi Moderasi Beragama Dalam Pendidikan Islam. In P. Supriatna (Ed.), Kelompok Kerja Implementasi Moderasi Beragama Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Bekerjasama dengan Lembaga Daulat Bangsa (Pertama). Kelompok Kerja Implementasi Moderasi Beragama Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia Bekerjasama dengan Lembaga Daulat Bangsa.
Aziz, M. T., & Chamami, M. R. (2025). Manajemen Strategi Dalam Mempertahankan Eksistensi Pondok Pesantren Salaf Di Era Modern (Studi: Di Pondok Pesantren Al Fadllu Kaliwungu, KendaL). Multidisciplinary Indonesian Center Journal (MICJ), 2(1), 794–803.
https://doi.org/https://doi.org/10.6 9552/tarbiyatuna.v6i2.598
Azmi, D. T., Rabbaniyah, H. Z., & Saputra, K. D. (2023). EKSISTENSI PONDOK PESANTREN UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA DALAM PENERAPAN SISTEM PENDIDIKAN MULTIKULTURAL (STUDI KASUS). At-Thullab : Jurnal Mahasiswa Studi Islam, Vol. 5 No. 3 (2023): Ahwal Syakhsiyah, Pendidikan Agama Islam, Ekonomi Islam, 1346–1354.
https://doi.org/DOI: 10.20885/tullab.vol5.iss3.art2
Bull, R. A. L. (1997). A Peacefull Jihad: Javanese Education and Religion Identity Contruction. Arizona State University.
Burga, M. A., Damopolii, M., & Marjuni. (2021). Eksistensi Pondok Pesantren DDI Mangkoso sebagai Lembaga Pendidikan Islam Tradisional. Ekspose: Jurnal Penelitian Hukum Dan Pendidikan, 20(2), 1279–1298.
https://doi.org/DOI: 10.30863/ekspose.v20i2.1419
Creswell, J. W. (1994). Research Design, Qualitative, Quantitative and Mixed Method Approaches. 4th ed. Thousand Oaks.
Dhofier, Z. (2011). Tradisi Pesantren; Studi Pandangan Hidup Kiai dan Visinya mengenai Masa Depan Indonesia (VIII). LP3ES.
Diansah, D. O., Syarifuddin, & Alian. (2022). EKSISTENSI PONDOK PESANTREN DI TENGAH ARUS MODERNISASI (STUDI PADA PONDOK PESANTREN MUQIMUS SUNNAH DI KECAMATAN ILIR BARAT II KOTA PALEMBANG). Tarbiyatuna Kajian Pendidikan Islam, 6(2), 158–170.
https://doi.org/https://doi.org/10.6 9552/tarbiyatuna.v6i2.598
Dirawan, G. D. (2023). PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF DI PONDOK PESANTREN SYEH HASAN YAMANI MELALUI UNIT KEWIRAUSAHAAN PADA
ERA DIGITAL. Humano: Jurnal Penelitian, 14(2), 178–187.
https://doi.org/DOI: 10.33387/humano.v14i2.7000
Effendi, S. (2023). Penggali Epistemologi Integratif Studi Islam Indonesia Melalui Pendidikan Liberal Arts di Pesantren. In W. F. Riyanto (Ed.), 70 Tahun M. Amin Abdullah; Pemikir, Guru dan Pemimpin (Pertama, pp. 3–12). Laksbang Akademika.
El-Yunusi, M. Y. M. (2023). Eksistensi Kurikulum Pesantren sebagai Sub Sistem Pendidikan Nasional (Konteks Kasus Pondok Modern Gontor Ponorogo). Jurnal Kependidikan Islam, 13(1), 30–43.
https://doi.org/DOI: 10.15642/jkpi.2023.13.1.30-43
Fajarudin, A. A. (2022). Kepemimpinan Modern Berbasis Pesantren. Risalatuna: Journal of Pesantren Studies, 2(1), 144.
https://doi.org/10.54471/rjps.v2i1.1573
Farabi, R. H. H. B. N. M. Al. (2024). Eksistensi Pondok Pesantren Syahamah Putri dalam Menjaga Paham Ahlusunah Waljamaah di Kecamatan Margoyoso Kabupaten Pati Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial (JMPIS), 5(5), 1483–1493.
https://doi.org/DOI: 10.38035/jmpis.v5i5.2599
Fathurrochman, I., Ristianti, D. H., & Arif, M. A. S. bin M. (2020). Revitalization of Islamic Boarding School Management to Foster the Spirit of Islamic Moderation in Indonesia. Jurnal Pendidikan Islam, 8(2), 239–258.
https://doi.org/10.14421/jpi.2019. 82.239-258
Firmasari, D., & Misbah, S. (2021). EKSISTENSI PONDOK PESANTREN MENANTANG GLOBALISASI (PROBLEMA DAN TANTANGANNYA). EL- TA’DIB: Journal of Islamic Education, Vol. 1 No. 1 (2021): Maret.
https://doi.org/DOI: 10.36085/eltadib.v1i1.1447
Geertz, C. (1989). Abangan, Santri, dan Priyayi dalam Masyarakat Jawa. Pustaka Jaya.
Hamdi, S., & Muhajir, A. (2021). Eksistensi dan Kontribusi Pondok Pesantren Sabilul Muhtadin sebagai Pesantren Tertua di Kabupaten Kotawaringin Timur. Al-Fikri: Jurnal Studi Dan Penelitian Pendidikan Islam, 4(1), 55–67.
https://doi.org/http://dx.doi.org/10. 30659/jspi.v4i1.17540.
Handoko, C., & Fadilah, N. (2022). Eksistensi Pondok Pesantren dalam Penguatan Moderasi Beragama. Tafahus: Jurnal Pengkajian Islam, 2(1), 54–62. https://doi.org/DOI: 10.58573/tafahus.v2i1.21
Hidayati, Z., & Humam, M. F. (2021). Eksistensi Pesantren Salaf di Tengah Arus Modernisasi: Peran Pondok Pesantren Islam Putra Ar- Raudloh Kebonsari Kecamatan Sukodadi Kabupaten Lamongan. Panangkaran: Jurnal Penelitian Agama Dan Masyarakat, 5(2), 209–233.
https://doi.org/https://doi.org/10.1 4421/panangkaran.v5i2.2674
Khairurrijal. (2019). EKSISTENSI PONDOK PESANTREN DI TENGAH KEMODERNAN PESANTREN. El-Hekam; Jurnal Studi Keislaman, 4(2), 113–128.
https://doi.org/DOI: 10.31958/jeh.v4i2.2013
Khotimah, H. (2020). Internalisasi Moderasi Beragama dalam Kurikulum Pesantren. Robbani; Jurnal Pendidikan Agama Islam, 1(1), 62–68.
https://doi.org/10.1 9105/rjpai.v1i1.3008
Lakatos, I. (1995). The Methodology of Scientific Research Programmes. Cambridges University Press.
Lukman, A., Sarmila, Randi, Hafiz, M. F., & Arfan. (2024). EKSISTENSI Lembaga Pendidikan Pesantren Di Era Kemajuan Iptek Dan Pondok Pesantren Sebagai Sebuah Sistem Pendidikan Islam. Jurnal Intelek Insan Cendikia (JIIC), 1(6), 2090–2099.
https://jicnusantara.com/index.php/jiic/article/view/822/924
Marduyah, M. (2013). Kepemimpinan Kiai dalam Memelihara Budaya Organisasi (Kedua). Aditya Media Publishing.
Marwazi, & Khoir, A. (2019). Eksistensi Pondok Pesantren Salafiah Sa’adatuddaren di Era Modernisasi Pendidikan. INNOVATIO: Journal for Religious Innovation Studies, 19(1), 77–90. https://doi.org/DOI: 10.30631/innovatio.v19i1.79
Masud, A. (2019). Eksistensi Pondok Pesantren dalam Memperkuat Literasi Islam di Era Globalisasi. Jurnal Ilmiah Munaqasyah, 1(1), 69–85.
https://ejournal.stib.ac.id/index.ph p/mnq/article/view/38
Mukhtarom, A., Fuad, S., & Latief, T. (2020). Moderasi Beragama Konsep, Nilai dan Strategi Pengembangannya di Pesantren. Yayasan Talibuna Nusantara.
Murdan, M. N., Amir, S., & Nurdin, R. (2022). Mosque-based family training in strengthening the values of religious moderation in West Sulawesi. Al-Qalam: Jurnal Penelitian Agama Dan Sosial Budaya, 28(1),134.
http://jurnalalqalam.or.id/index.ph p/Alqalam/article/view/1078
Muslimah, I. (2016). Kepemimpinan Kiyai Pondok Pesantren. Jurnal Isema : Islamic Educational Management, 1(2), 54–61. https://doi.org/10.15575/isema.v1i 2.5180
Sarkowi, S. (2017). Kepemimpinan Kiai dalam Menumbuhkan Jiwa Kemandirian Santri di Pesantren. Qolamuna, 2(2), 213–231.
Sayadi, W. (2022). Kaderisasi dan Jaringan Ulama Mekah-Yaman- Jawa-Kalimantan-Sulawesi (Abad XIX-XXI M.) Di Masjid Raya Campalagian Polewali Mandar Sulawesi Barat (A. Ashim (ed.); Pertama). Zada Haniva Publishing.
Siradj, S. A. (2014). Pendidikan Karakter dan Keutuhan NKRI dalam buku Pendidikan Karakter Berbasis Tradisi Pesantren (Pertama). Rumah KITAB, Norwegian Centre for Human Rights dan Renebook.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D). Alfabeta.
Suriyati, Mustamir, Muammanah, & Agus, R. W. (2024). Eksistensi Lembaga Pondok Pesantren sebagai Pusat Pendidikan Karakter. Al Asma: Journal of Islamic Education, 6(2), 151–160. https://doi.org/DOI: 10.24252/asma.v6i2.47536
Syarifuddin, S. (2019). KH. Ahmad Maruf Biografi dan Perannya Mengembangkan Islam di Baruga Kabupaten Majene. PUSAKA, 7(2), 189–202.
https://doi.org/10.3 1969/pusaka.v7i2.262
Umar, N. (2014). Rethinking Pesantren. PT Elex Media Komputindo. https://books.google.co.id/books?i d=ttxMDwAAQBAJ
Wahid, A. (1987). Principle of Pesantren Education, The Impact of Pesantren in Education and Community Development in Indonesia. Technical University Berlin.
Wahid, A. (2007). Pesantren sebagai Subkultur dalam buku Menggerakkan Tradisi: Esai-esai Pesantren. LKiS Pelangi Aksara.
Yuliastuti, D. (2023). Hikayat Pesantren-Pesantren Tua NU. Majalah.Tempo.Co.
https://majalah.tempo.co/read/selingan/168198/pesantren-nu-satu- abad
Zakaria, M. (2016). Eksistensi Pondok Pesantren Dalam Mempertahankan Mutu Luusannya. Jurnal Penelitian Tarbawi: Pendidikan Islam Dan Isu-Isu Sosial, 1(1), 62–73.
https://doi.org/DOI: 10.37216/tarbawi.v1i1.128
Zulkhairi, T. (2023). Praktik Islam Wasathiyah di Institusi Pendidikan Dayah; Membendung Sikap Radikal dalam Beragama (M. Kadir (ed.); Pertama). Rumoh Cerak.