Revitalisasi Budaya Kearifan Lokal Mappanre Tasi dalam Membangun Moderasi Beragama

  • Muhammad Nur Badan Riset dan Inovasi Nasional
  • Nasri Nasri Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar
Keywords: agama, budaya, kearifan lokal, mappanre tasi

Abstract

Tradisi Mappanre Tasi di Sulawesi Selatan menjadi salah satu bentuk keanekaragaman budaya kearifan lokal yang ada di Desa Ujung Lero, Kecamatan Suppa, Kabupaten Pinrang. Budaya ini sudah ada sejak lama ditengah masyarakat pengikutnya hingga saat ini, meski berada di Tanah Bugis masyarakat Suku Mandar yang pertama kali membuka perkampungan yang berada di pesisir laut dan memperkenalkan tradisi ini terhadap warga sekitarnya sebagai upacara rutin di setiap bulan april. Menjadi fokus pembahasan dalam penelitian ini adalah bagaimana gambaran kearifan lokal budaya Mappanre Tasi yang berkembang di masyarakat pengikutnya, dan bagaimana tingkat penerimaan masyarakat lokal terhadap budaya Mappanre Tasi serta bagaimana aktualisasi kearifan lokal budaya Mappanre Tasi menjadi bagian penting dari penguatan moderasi beragama. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif atas dasar fenomenologi, dengan pendekatan deskriptif, teknik pengumpulan data dengan melakukan wawancara mendalam terhadap sejumlah informan kunci. Hasil penelitian ini menemukan bahwa, budaya kearifan lokal Mappanre Tasi hidup dan berkembang pada masyarakat nelayan yang mendiami daerah sekitar pesisir laut, tradisi ini dilaksanakan setiap tahun di bulan april dengan harapan agar hasil tangkapan ikan di waktu yang akan datang menjadi lebih banyak. Sedangkan respon masyarakat sekitar terhadap budaya ini cukup beragam, diantaranya pelaksanaan budaya ini merupakan warisan dari leluhur yang harus diteruskan ke generasi selanjutnya, dan adanya klaim dari sebagian tokoh masyarakat bahwa budaya ini menyimpan dari ajaran Agama Islam. Kemudian salah satu unsur yang termuat dalam moderasi beragama adalah akomodatif terhadap budaya lokal, sehingga budaya lokal Mappanre Tasi menjadi jembatan pemersatu bagi masyarakat penganut tradisi ini dengan masyarakat disekitarnya

References

Agama, RI Badan Litbang dan Diklat Kementerian. 2013. “Moderasi Beragama:” Jurnal of Chemical Information and Modeling 53.

Ahmadi, Ruslan. 2016. Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Burhan M, Bungin. 2018. Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik Dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Kencana.

Casrom, Dadah and. 2019. “Posisi Kearifan Lokal Dalam Pemahaman Islam Pluralis.” Religion: Jurnal Studi Agama Agama Dan Lintas Budaya 3 (2).

Habriani. 2015. “Nilai-Nilai Pendidikan Islam Pada Budaya Mappanre Tasi Di Desa Wiritasi, Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu.” Sekolah Tinggi Agama Islam, Kalimantan Selatan.

Huberman and Milles. 1984. Qualitative Data Analysis. London: Sage Publication.

Kabudayaan, Departeman Pendidikan dan. 1995. Sejarah Kebudayaan Sulawesi Selatan. Jakarta.

Kusnadi. 2007. Jaminan Sosial Nelayan. Edited by LkiS. Yogyakarta.

Lexy J, Moleong. 2007. Motodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

M. Qurais, Shihab. 2019. Washatiyyah Wawasan Islam Tentang Moderasi Beragama. Tanggarang: Lentera Hati.

Mukhtar, Ali. 2018. Ensiklopedi Pariwisata Indonesia: FasifalFastifal Meriah Di Indonesia. Jakarta: Progressio Publishing.

Mulyana. 2018. Karifan Lokal Indonesia. Yogyakarta: Tiara Wacana.

Ridwan Asy-Syirbanny. n.d. Membentuk Pribadi Lebih Islami. Jakarta: Intimedia.

Rohman, Roli Abdul. 2009. Menjaga Akidah Dan Akhlak. Solo: Tiga Serangkai.

Ruslan, Idrus. 2018. “Dimensi Kaerifan Lokal Masyarakat Lampung Sebagai Media Resolusi Konflik.” Kalam 12 (1 Juni.

Ruslana. 2015. “Upacara Mappenre Tasi Di Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Kota Baru.” IAIN Antasari, Banjarmasin.

Saptono. 2007. No Ti. Jakarta: Gelora Aksara Pratama.

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Supriyanto. 2007. Antropologi Kontekstual. Surakarta: Mediatama.

Suryaputra. 2014. “Http://Mappanre Tasi: Pesta Bugis Di Tanah Banjar.” 2014.

Wahid, Abdurrahman. 2002. Pegulatan Negara, Agama Dan Kebudayaan. 376 Jakarta: De Antara.

Yaqut, Cholil Qoumas. 2021. “Amanat Menteri Agama Pada Upacara Peringatan HAB Kemenag Ke75.” Jakarta.
Published
2022-11-15